Breaking News

Suply Air Terganggu, 33 Batang Pipa Perumda Air Minum Kota Padang Rusak Diterjang Air Bah

Beberapa jaringan pipa di Intake Perumda AM Kota Padang rusak di terjang air bah. Akibatnya terganggunya suply air bersih di beberapa daerah Kota Padang. @rie Sutan Malin Mudo


Padang, Lamosai.com – Masyarakat Kota Padang mesti bersabar, karena aliran air bersih kerumah mereka terhambat. Pasalnya Perumda Air Minum Kota Padang sedang memperbaiki kerusakan pipa transmisi DN 400 GI Intake Palukahan

Kerusakan tersebut diakibatkan galodo di Batang Air Dingin Lubuk Minturun yang berada di Kecamatan Koto Tangah pada 27 Oktober dan 30 Oktober, akibat curah hujan tinggi yang melanda Kota Bingkuang akhir-akhir ini.

“Akibat dari bencana tersebut, mengakibatkan pipa transmisi Perumda Air Minum Padang menjadi rusak. Bahkan 33 batang pipa hanyut terbawa arus,” kata Direktur Teknik Perumda Air Minum Padang Andri Satria dalam press relisnya, Selasa (1/11/2022).

Andri menerangkan, pada 27 Oktober lalu telah terjadi kebocoran pipa transmisi air baku jalur 2 Intake Palukahan yaitu pipa DN 400 GI. Posisi kebocoran pipa tersebut berada di tengah sungai dengan kedalaman yang bervariasi antara 2,5 meter sampai 4 meter dengan jumlah batang pipa kurang lebih sebanyak 13 batang.

Kemudian pada 30 Oktober 2022, terjadi juga kerusakan pipa transmisi air baku jalur 1 intake Palukahan yaitu pipa DN 400 GI, sehingga mengakibatkan sebanyak 20 batang pipa jatuh yang membuat pasokan air pada jalur pipa tersebut menjadi terputus.

“Kedua jalur pipa tersebut berada di tengah hutan dengan kondisi dan lokasi yang ekstrim menyeberangi sungai Batang Aie Dingin dan tebing yang terjal,” kata Andri.

Rusaknya kedua pipa transmisi air baku ini ucap Andri, mengakibatkan terganggunya suplai air baku ke IPA Taban dan IPA Palukahan yang berdampak pada terganggunya layanan pendistribusian air pada beberapa daerah seperti Lubuk Buaya, Anak Air, Tabing, Bungo Pasang.

Selanjutnya, Tunggul Hitam, Air Tawar, Sungai Lareh, Gunung Sarik, Balai Baru, Kalumbuk, Gurun Laweh, Surau Gadang, Gunung Juaro, dan sebagian Siteba.

Untuk sementara jelas Andri, pendistribusian air pada beberapa daerah yang terdampak tersebut, akan di substitusi dengan Air tangki. Mengingat luasnya daerah yang terdampak, mengharuskan Perumda Air Minum Padang meminta bantuan 2 unit mobil tangki, 1 unit dari BPBD dan 1 unit lagi dari PMI. 

Sedangkan mobil tangki yang dimiliki Perumda AM Kota Padang berjumlah 3 unit, sehingga ada 5 unit mobil tangki yang akan membantu mendistribusikan air untuk sementara sampai perbaikan selesai.

“Mengingat lokasi dan banyaknya jumlah kerusakan pipa, kami belum bisa mengestimasikan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menjadikan layanan kembali seperti semula. Namun, Kami selalu berupaya melakukan perbaikan semaksimal mungkin,” ujar Andri Satria.

Andri melanjurkan, langkah antisipasi saat ini dilakukan Perumda AM Padang adalah memaksimalkan pelayanan melalui mobil tangki sebanyak 5 unit. 

Tentunya, Memaksimalkan produksi air yang ada saat ini melalui 3 unit intake kecil (Intake Taban, Sungai Duo, dan Sarik) dengan kapasitas 100 liter perdetik. Memaksimalkan produksi intake garing dengan kapasitas 50 liter perdetik. Mengaktifkan 3 unit pompa di intake latung dengan kapasitas 150 liter perdetik.

Sementara jadwal pendistribusian air tangki bagi pelanggan terdampak dirinci Andri yakni untuk daerah Lolo Kasiak, Komplek Wahana 4, Komplek Kehutanan, Lolo Kasiak Permai dan Komplek Villa Idaman akan dibantu dengan 2 unit mobil tangki.

Pada Daerah Surau Gadang, Gurun Laweh, Samitra Garden, Permata Surga, Indah Pratama dan Rumah Kampung, akan dibantu dengan 2 unit mobil tangki. Sedangkan untuk daerah Pinang Balirik 3, Pinang Balirik 7, Zona Asri, Sungai Bangek, dan Ummi regency akan dibantu dengan 1 unit mobil tangki.

" Pendistribusian air ini akan digilir dan akan Kami buatkan jadwal untuk pendistribusiannya. Hal ini ini juga akan kami infokan melalui media sosial perusahaan," imbuhnya.

Untuk itu, Kepada Bapak/Ibu pelanggan semua, mohon bersabar, mohon doa Bapak Ibu semua agar pekerjaan ini segera selesai, pintanya.

" Kami juga mohon bantuan teman-teman media semua untuk dapat membantu menyebarkan informasi ini agar pelanggan dan masyarakat dapat memahaminya. Semoga musibah ini dapat diatasi segera,” pungkasnya. (Hr1)

No comments