Breaking News

Penampilan Anak Difabel, Pukau Pengunjung Pekan Seni Nongkrong Kreatif Padang

Anak-anak difabel Padang menampilkan Wushu Cina pada panggung seni Nongkrong Kreatif di pentas Pujasera-Taplau, Kota Padang. Arie St Malin Mudo


Padang, Lamosai.com- Pentas seni Nongkrong Kreatif yang digagas oleh pemko Padang, kolaborasi Dinas Pariwisata dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setiap malam Minggunya di Pujasera Taplau, Padang menjadi daya magnet bagi warga kota mengisi waktu liburan akhir pekan bersama keluarga.

Ya, halnya penampilan pekan seni tari dari anak-anak difabel malam itu memukau dan membuat decak kagum warga Padang yang nonton. 

"Dahsyatnya lagi, mereka menampilkan wushu china dengan lincah gerakkan, ada permaian pedang, kipas dan tongkat,".

Salah seorang warga Padang Timur, Arie mengatakan penampilan yang dahsyat dan diluar dugaan. Sebab, biasanya kita orang yang normal saja agak sulit untuk melakukan gerakan bela diri Wushu ini.

" Nah, mereka anak-anak difabel sulit untuk mengingat. Namun, gerakan mereka lincah dan energik," terang Arie.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Yudi memberikan piagam penghargaan kepada anak difabel yang sudah ikut tampil dan berpastisipasi pada panggung seni Nongkrong Kreatif Padang.

Ia melanjutkan, kita patut apresiasi terobosan yang dibuat oleh Dinas Pariwisata yang berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang yang memberikan ruang, edukasi dan spirit bagi anak-anak bangsa untuk berkreasi meskipun mereka memiliki keterbasan fisik dan lainnya.

"Kalau anak-anak yang normal tampil itu sih biasa. Tapi, anak-anak difabel yang tampil dengan adegan, gerakan Wushu yang lincah, itu sungguh sangat luar biasa," puji Arie.

Selanjutanya, masih kata Arie, selain sebagai tempat wisata malam yang baru, pentas seni Nongkrong kreatif sangat bagus bagi anak muda gen Z, mereka bisa mengenali adat, budaya dan bahkan bisa sebagai asah mental, kemampuan dan keberanian, tutupnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepada Dinas Pariwisata Kota Padang, Yudi Syafni Indra menambahkan, kita membuka ruang bagi siapa saja yang memiliki sanggar, talenta baik perorangan, kelompok dan lainnya untuk menampilkan di panggung seni ini, ajak Yudi.(Hr1).

No comments