Mantan Pemain Tarkam jabat Ketua ASKOT PSSI Padang, Mastilizal Aye; Pengabdian tiada Akhir
Mastilizal Aye, SH, Mantan Pemain Tarkam kini duduki posisi Ketua ASKOT PSSI Kota Padang dan Wakil Ketua DPRD Kota Padang. Arie St Malin Mudo
Padang, Lamosai.com- Siapa yang tak kenal dengan sosok humbel dan merakyat. Ya, dari mantan sopir angkot, mantan pemain Tarkam, kini menjabat sebagai Wakil Ketua I Anggota DPRD Kota Padang, ya dialah Mastilizal Aye, SH.
Pada tahun 2019 setelah terpilih menjadi anggota DPRD Kota Padang yang pertama, beliau digadang-gadangkan oleh beberapa kalangan mantan pemain sepakbola, baik dari Club dan para pecinta sepakbola di Kota Padang untuk memimpin ASKOT PSSI Padang.
Ternyata, tak hanya omon-omon saja. Dan itu terbukti dengan terpilihnya beliau pada Kongres-2 ASKOT secara Aklamasi pada tgl 24 Agustus 2019 di hotel Basko Premier Padang.
Datang bagaikan membawa Suplemen dan angin segar. Setelah beliau (Aye_red) menduduki jabatan sebagai Ketua ASKOT PSSI Padang bersama jajarannya membuat gebrakan jitu dan baru dengan mengadakan yang dinamai Kompetisi Liga ASKOT dengan 2 kategori, yaitu LIGA 1 dan LIGA 2.
Teranyer, dengan adanya program ini club2/SSB sepakbola di Padang kembali bergairah, bak mendapatkan asupan nutrisi yang mana pada tahun sebelum beliau menjabat club2/SSB sepakbola di Padang lesu tak bergairah bak kekurangan Suplemen/Vitamin.
Maka, ASKOT PSSI Padang dibawah kepempinannya telah berhasil bangkit kembali dengan Liga2 yang diadakannya tiap tahun, bahkan telah memasuki tahun kelima.
Setelah masa jabatan periode pertama habis, tepat pada Sabtu 30 September 2023 di Hotel Lovetel Terandam beliau kembali dipercaya oleh para voter (Terpilih cecara Aklamasi) untuk memimpin ASKOT PSSI Padang 4 tahun kedepannya.
Dari 5 kali Liga Askot yang telah berjalan, telah mampu melahirkan pemain-pemain profesional, ada yang bermain di Liga 2 Nasional, bahkan ada yang bermain untuk di Liga 1 Nasional.
Ini membuktikan program-program brilian yang beliau rancang bersama jajarannya bukanlah program kaleng-kalengan dan omon-omon. Namun, ia buktikan dengan kerja nyata, baginya Penngabdian tiada akhir untuk sepok bola.
Disamping mengadakan LIGA 1 dan LIGA 2 ASKOT, beliau juga melakukan dengan memberikan bantuan kepada SSB di Kota Padang, apakah itu berupa bola, kostum dan Uang pembinaan baik secara pribadi maupun secara berorganisasi.
Sepakbola akan berkembang apabila induk organisasinya berada ditangan yang TEPAT, Sepakbola akan bergairah apabila pemimpin organisasinya mau membawa dan memberikan suplemen yang dibutuhkan oleh pelaku pesepakbola. Baginya, bola adalah jantungnya, bola adalah langkahnya dan pengabdiannya tiada henti untuk sepak bola.(Hr1/**)
No comments